Bagi sebuah agensi yang bergerak di internet marketing pastinya sudah tidak asing lagi dengan namanya Google Partner. Tapi, bagi seseorang yang baru memulai karirnya di bidang ini, mungkin masih bingung mengenai Google Partner serta bagaimana cara menjadi Google Partner. Nah di artikel ini, mari kita sama sama mencari tahu mengenai Google Partner. 

Apa itu Google Partner?

Google Partner merupakan sebuah program pemasaran yang difasilitasi oleh mesin pencari Google bagi pemilik agensi digital marketing (bisa juga individu) yang mengelola platform Google Ads untuk kliennya.

Platform ini tidak berhubungan dengan elemen internet marketing lainnya seperti Search Engine Optimization atau SEO, Gmail. Google Adsense dan semuanya terkecuali platform iklan berbayar Google Ads. Ketika Anda ingin memiliki Google Partner, Anda harus memiliki akun Google Manager terlebih dahulu, kemudian mendaftarkan data data pada link pendaftaran Google Partner. Ada syarat – syarat yang harus Anda patuhi untuk bisa mendapatkan “lencana” Google Partner. Apa saja itu?

Syarat Menjadi Google Partner Indonesia

Cara untuk Menjadi Google Partner

Mengikuti Uji Sertifikasi

Ada minimal 2 dari minimum 6 ujian yang harus Anda ikuti. Yakni, Google Ads Fundamental, Google Ads Search, Google Ads Display Network, Google Ads Mobile, Google Ads Video, dan Google Ads Shopping. 

Pembelanjaan Iklan

Karena program yang satu ini berfokus untuk mengelola akun, maka Google menetapkan besaran anggaran yang harus dikelola dalam satu periode tertentu. Ketetapan Google adalah min mengelola $10.000 dalam kurun waktu 90 hari. Google ingin orang yang mengikuti program ini adalah orang yang benar – benar berpengalaman mengelola beberapa iklan.

Performa Perusahaan

Ada beberapa “kriteria” terkait dengan performa yang harus terpenuhi bagi siapa saja yang ingin memanfaatkan program yang satu ini. Namun, Google tidak mempublikasikannya  secara terang – terangan. Namun ini beberapa kriteria yang bisa dijadikan sebagai kriteria umum untuk penilaian performa. Yakni pendapatan, lama kerja sama dengan klien, pertumbuhan pendapatan secara keseluruhan, dan pertumbuhan jumlah klien.

Setelah mengetahui caranya, bagaimana cara daftar Google Partner? Ini dia cara menjadi Google Partner di Indonesia.

Cara Menjadi Google Partner di Indonesia

Cara Menjadi Google Partner

Mendaftar di Google Partner

Sebelum mendaftarkan usaha Anda di dalam Google Partner, seperti yang sudah tertera di atas. Anda harus memiliki Google manager terlebih dahulu. Lalu, jika semuanya sudah lengkap beserta data – data yang Anda miliki. Lakukanlah registrasi pada laman Google Partner.

Tes Sertifikasi

Seperti yang sudah tertera di atas, Anda harus mengambil minimal dua dari 6 tes yang disediakan oleh Google. Anda harus memiliki skor kelulusan diambang batas ketentuan. Jika skor Anda masih di bawah ketentuan maka Anda bisa mencobanya di lain hari. Tes ini harus mengulang setiap tahunnya. Masa berlaku sertifikasi ini juga hanya satu tahun saja. Anda perlu memperpanjangnya di tahun – tahun berikutnya mengikuti test ini lagi.

Google Meninjau Pembelanjaan Iklan

Seperti yang sudah tertera pula. Anda harus membelanjakan iklan Anda dengan jumlah tertentu di waktu tertentu pula. Search Engine Google akan meninjau apakah Anda masuk ke kriteria ini ataupun tidak. Google membutuhkan syarat ini untuk menilai apakah Anda adalah perusahaan yang aktif di bidangnya atau tidak.

Meninjau Kinerja Perusahaan

Hal yang harus Anda lewati terakhir adalah meninjau kinerja dari perusahaan Anda. Ini merupakan salah satu cara Google untuk mengetahui apakah Anda adalah agensi atau perusahaan yang benar – benar ada dan menggunakan Google Ads dengan benar atau tidak. 

Nah kurang lebih, begitulah cara untuk menjadi Google Partner. Google Partner bisa menjadi salah satu indikasi untuk memilih Jasa Google Ads yang profesional. Google Partner bisa meningkatkan kredibilitas sebuah agensi. Jika Anda ingin beriklan, pilihlah agensi periklanan yang sudah memiliki sertifikasi ini.