Apakah Anda tahu jika rahasia membangun blog yang baik untuk mendapatkan backlink berkualitas, rangking terbaik di mesin pencari serta traffic organik yang banyak adalah evergreen content? Evergreen content dalam SEO? Apakah itu? Mari ketahui bersama – sama mengenai serba serbi evergreen konten.
Apa itu Evergreen Content?
Evergreen content merupakan konten yang “tidak lekang termakan waktu”. Jadi, topik ini akan selalu relevan bagi pengunjung blog tidak peduli siklus ataupun topik terhangat berita pada saat itu. Nama evergreen berasal dari tumbuhan “evergreen” yang mempertahankan daun berwarna hijaunya sepanjang tahun.
Jika dilihat baik baik dari definisinya, Anda mungkin akan “notice” jika ada dua hal berbeda di dalam evergreen konten ini. Yakni konten itu sendiri dan topik. Mari singgung melalui pembahasan di bawah ini :
Evergreen Topic
Evergreen topic merupakan topik dengan minat dan search volume yang konsistensi dari waktu ke waktu. Beberapa contoh evergreen topic adalah :
- Cara menggoreng kerupuk – Kerupuk merupakan pelengkap makanan. Dari dahulu hingga sekarang teknik menggoreng kerupuk tergolong masih sama dan karena kerupuk adalah pelengkap makanan yang semua orang butuhkan maka pencariannya tergolong konsisten.
- Bagaimana cara mengurangi berat badan – Meskipun caranya terus berkembang, mau tahun 2022 bahkan hingga 100 tahun lamanya pun orang – orang ingin mengurangi berat badan.
- Skor sepak bola – kita semua tahu bahwa fans sepak bola di Indonesia atau bahkan di dunia sangatlah banyak. Mereka butuh update mengenai skor terakhir sepak bola club kebangsaan mereka.
Nah berbeda jika topiknya adalah “pemilu tahun 2020” yang mana berarti itu hanya membahas mengenai pemilu pada tahun 2020 saja.
Evergreen Content
Evergreen content adalah konten dengan topik evergreen yang tidak mungkin lekang dimakan waktu. Contohnya adalah 3 teknik menggoreng kerupuk yang harus Anda ketahui, dan sebagainya.
Mengapa Evergreen Content Sangat Penting?
Ketika Jokowi dilantik menjadi presiden pada tahun 2019, semua media di Indonesia santer memberitakan mengenai topik ini. Traffic website media tersebutpun akan naik seiring pada masa tersebut. Tapi bagaimana kalau sekarang? Apakah masih ada yang mencarinya? Tentu sudah sangat jarang sehingga traffic yang didapatkanpun sangatlah kecil. Anda tidak bisa membuat konten yang seperti ini terus menerus karena ini bukan evergreen content.
Ada 2 alasan utama mengapa Anda harus membuat evergreen content, yakni :
- Less work, karena konten tipe ini tidak perlu dilakukan update sering – sering itu berarti Anda menghemat waktu dan menyederhanakan pekerjaan Anda sebagai pemilik situs.
- Mendapat traffic terus menerus, tugas Google adalah menyediakan jawaban atas apa yang pengunjung tanyakan. Jika konten tersebut telah “kadaluarsa” maka konten tersebut tidak akan diberi peringkat. Jadi membuat konten evergreen yang notabene tidak akan lekang dimakan waktu adalah jawaban terbaik jika Anda ingin terus menerus mendapatkan traffic.
Bagaimana Cara Membuat Evergreen Content dalam SEO?
Menemukan Evergreen Topic
Menemukan evergreen artinya menghindari topik – topik yang sedang trend pada saat itu dan fokus ke topik – topik dengan pencarian yang konsisten. Untuk itu, Anda perlu untuk melakukan riset kata kunci.
Temukan Keyword dengan Search Volume
Anda bisa menggunakan Ahrefs bagian keyword explorer untuk mencari keyword dengan search volume. Anda bisa juga menggunakan tools riset kata kunci yang lainnya. Lihat potensi yang dimiliki kata kunci Anda apakah memiliki potensi untuk terus dicari oleh pengunjung di kemudian hari?
Periksa Trend Positif dari Waktu Ke Waktu
Mungkin pada step pertama Anda sudah menemukan mana yang potensial, namun karena Anda akan membuat evergreen content, itu berarti tidak boleh ada kata kunci yang memiliki search volume yang drastis atau musiman. Untuk mengeceknya, Anda bisa menggunakan Google Trends.
Cek Konsistensi Search Intent
Search intent merupakan tujuan yang ingin pengguna cari saat memasukan kueri ke Google. Anda bisa menggunakan Ahrefs pada bagian Keyword Explorer untuk melihat bagaimana konsistensi search intent yang dimiliki keyword tersebut.
Buat Evergreen Content
Membuat evergreen content termasuk sesuatu yang bisa dibilang mudah. Anda hanya perlu membuat konten yang berguna dalam kurun waktu yang lama. Lantas bagaimana cara melakukannya?
Buat 10x Konten
Pekerjaan Google adalah memberikan jawaban untuk kueri yang dimasukkan penggunanya betul? Untuk menjadi “jawaban” terbaik, maka konten harus memiliki kualitas yang bagus. Tak hanya itu saja, konten yang Anda buat juga harus lebih baik daripada konten milik kompetitor. Di dalam marketing sering disebut juga dengan 10x content.
Jadi, misalnya Anda membuat konten yang sama dengan kompetitor, itu artinya konten Anda 1x. Jika konten Anda memiliki sedikit berbeda dengan milik orang lain maka 2x. Nah Anda harus membuatnya 10x sehingga menjadi konten terbaik pada topik tersebut. Untuk membuat konten yang seperti ini harus memiliki kualitas yang bagus, unik serta aktual.
Hindari Bahasa yang Menunjukan “Umur Pendek” Konten
Penting halnya untuk mengetahui frasa – frasa yang sebaiknya dihindari pada situs Anda. Kata seperti awal tahun ini, bulan lalu, kemarin, tahun 2xxx dan yang lainnya. Sebenarnya sah – sah saja namun pertimbangkan kembali.
Bagaimana Cara Maintenance Evergreen Content dalam SEO?
Lihat Rangking
Peringkat memiliki hubungan erat dengan relevansi. Jika Google menurunkan konten Anda dari waktu ke waktu, itu berarti topik masih evergreen namun konten Anda tidak. Gunakan rank tracker untuk mengetahui dimana posisi situs Anda berada. Di Google Search Console juga umumnya telah disediakan dimana posisi situs atau halaman berada.
Refresh Content
Saat status evergreen konten Anda sudah habis, Anda harus mencari konten tersebut mencari tahu mengapa konten tersebut tidak relevan di mata Google. Biasanya karena ada beberapa bagian yang sudah kadaluarsa. Beberapa diantaranya adalah :
- Statistik
- Screenshots
- Broken link
- Irelevan Link
- Tahun pada title
- dan lain sebagainya
Nah Anda harus mengupdate konten – konten yang sudah tidak relevan. Anda bisa mengedit bagian – bagian tertentu saja atau Anda bisa menulis ulang sehingga menjadi relevan.
Buat Tautan
Tautan juga merupakan sesuatu yang penting di evergreen content dalam SEO. Semakin sedikit tautan yang dimiliki kompetitor, makin mudah bagi kita untuk mengunggulinya. Ahrefs mengatakan jika ada korelasi antara rangking dengan peringkat yang dimilikinya.
Nah itulah serba serbi mengenai evergreen content dalam SEO. Semoga dengan adanya sedikit penjelasan yang satu ini bisa membuat Anda menciptakan evergreen content jauh lebih banyak lagi. Jika Anda bingung dan tidak memiliki waktu untuk menciptakan konten, kini Anda bisa menggunakan jasa pembuatan artikel.