Melakukan evaluasi untuk SEO penting adanya untuk mengukur apakah sebuah situs sukses atau tidak. Ketika Anda sudah mengorbankan waktu, tenaga dan mungkin biaya (jika menggunakan Jasa SEO), maka Anda pasti ingin apa yang Anda korbankan ini sepadan hasilnya. Nah untuk mengukurnya, Anda bisa menggunakan metrik dalam SEO.
Salah satu keuntungan menggunakan digital marketing sebagai sarana untuk promosi adalah adanya beberapa metrik bantuan untuk mengukur apakah cara promosi di internet berdampak pesat pada sebuah bisnis atau tidak. Tools populer milik Google seperti Google Analytics memungkinkan Anda untuk mengukur kinerja sebuah situs.
Metrik untuk mengukur keberhasilan SEO ada banyak sekali jenisnya, tak hanya terbatas dari Google Analytics saja. Nah, di bawah ini mari kita bahas metrik apa saja yang bisa digunakan untuk “SEO Tracking”. Tetapi sebelum itu, ketahui definisi “SEO Tracking” dulu.
Apa itu “SEO Tracking”?
Jika Anda baru saja belajar tentang bagaimana cara untuk memonitori dan melakukan evaluasi pada SEO sebuah website, mungkin Anda akan bertanya tentang bagaimana proses yang terlibat dalam “SEO Tracking”.
Untungnya, proses yang satu ini lebih mudah jika dibandingkan dengan kedengarannya. “SEO Tracking” hanya melibatkan penentuan metrik mana yang penting untuk bisnis Anda lalu secara berkala melakukan monitoring dan evaluasi pada metrik tersebut. Kunci dari proses ini salah satunya adalah memilih metrik yang tepat untuk suatu website bisnis.
crazyegg.com, menyebutkan bahwa ada banyak metrik yang bisa digunakan. Tentu saja kita tidak bisa menggunakannya semuanya bukan? Coba bayangkan jika kita menggunakannya semua, pastinya akan ada banyak sekali laporan yang harus dibaca dan dipantau. Tentu hal ini justru akan membuat bingung.
Saat memilih beberapa metrik yang sesuai dengan bisnis Anda saja, Anda akan membuat laporan yang jauh lebih ringkas, mudah dipahami, dan tentu saja bermanfaat untuk mengembangkan bisnis Anda kedepannya.
Definisi Metrik dalam SEO
Dari tadi, sudah banyak sekali kata metrik yang digunakan dalam artikel kita kali ini. Nah sebelum membahas lebih jauh lagi, tak ada salahnya untuk mengerti definisi dari SEO Metrik itu sendiri. Metrik sendiri dapat diartikan sebagai ukuran kuantitatif dari suatu bagian data tertentu. Ini tentu saja mudah dipahami, serta jarang sekali menimbulkan kebingungan dalam penggunaannya. Pada dasarnya, ketika Anda mengevaluasi situs dengan metrik dalam SEO, Anda berfokus pada keberhasilan konkrit yang dapat diukur secara akurat.
Metrik dalam SEO yang Populer Untuk Digunakan
Organic Traffic
Salah satu metrik yang paling penting untuk mengukur hasil SEO adalah “organic traffic”. Ini karena angka yang ada pada organic traffic merupakan angka yang mewakili semua pengunjung yang melakukan klik pada situs Anda dan menemukannya secara organik tanpa adanya bantuan iklan. Jumlah organic traffic situs Anda secara keseluruhan dapat membantu Anda untuk memberi gambaran tentang kinerja situs yang dioptimalkan dengan SEO.
Tujuan utama dari setiap strategi yang Anda atau Jasa SEO kepercayaan Anda lakukan adalah meningkatkan visibilitas dengan menggunakan kata kunci – kata kunci terkait. Jika Anda berhasil menggunakan strategi tersebut maka bukan hal yang aneh lagi jika organic traffic akan meningkat seiring berjalannya waktu. Anda bisa menggunakan tools Google Analytics ataupun Google Search Console untuk mengetahui organic traffic situs Anda.
CTR
CTR atau click through rate mampu mengindikasikan persentase pencari yang mengunjungi situs Anda setelah melihat salah satu halaman yang situs Anda miliki di hasil pencarian. Misalkan saja, jika ada sepuluh pengguna berbeda yang melihat salah satu halaman Anda di mesin pencari dan hanya ada satu orang yang melakukan klik, maka besaran jumlah CTR adalah 10%.
Metrik dalam SEO yang satu ini tergolong metrik yang terbaik untuk melihat seberapa menarik halaman yang Anda miliki di mata pengguna Google. Selain itu, dengan adanya hasil ini juga mampu menjadi indikator tentang kualitas SEO title dan meta deskripsi yang Anda miliki. Jadi, jika CTR situs Anda rendah, mungkin ada masalah di SEO title dan meta descriptions situs Anda. Situs yang berada di halaman satu Google mendapatkan CTR sekiranya 31,5% pada desktop dan 24,05% pada smartphone.
Bounce Rate
Saat seorang pengunjung mengunjungi situs atau halaman Anda lalu dalam hitungan sepersekian detik pengunjung tersebut meninggalkan situs atau halaman Anda, maka itu disebut dengan “bounce rate” atau dalam bahasa Indonesia berarti rasio pantulan.
Metrik SEO yang satu ini berguna untuk mengetahui apakah konten – konten yang ada pada situs Anda apakah sesuai dengan apa yang user harapkan atau tidak. Jika presentasi bounce rate situs Anda besar, dapat disimpulkan jika apa yang mereka cari tidak ada pada halaman Anda begitu pula sebaliknya.
Keyword Ranking
Metrik SEO yang satu ini relatif mudah untuk dipahami dan pastinya pakar SEO Terpercaya Indonesia maupun orang yang masih awam di dunia SEO mengetahuinya. Saat Anda ingin meningkatkan peringkat kata kunci tertentu di mesin pencari, sangat masuk akal jika Anda harus memantau keberadaan situs atau halaman Anda di mesin pencari.
Anda mungkin saja melakukan tracking keyword rangking ini secara manual untuk beberapa kata kunci. Namun, jika Anda ingin melakukan cek rangking keyword dalam jumlah yang banyak, Anda menggunakan tools semacam SEMrush.
Domain Authority
Salah satu goals pemilik website adalah memiliki “nilai” domain authority yang tinggi di mata Google. Untuk melakukan cek Domain Authority atau DA, Anda bisa menggunakan tools MOZ atau sejenisnya. Domain authority sendiri dapat diartikan sebagai skor yang menunjukan seberapa baik peringkat website yang mungkin Anda peroleh jika dilihat dari kualitas domain yang digunakan.
Backlink dan Referring Domain yang Baru
Metrik dalam SEO yang selanjutnya adalah melihat backlink baru yang masuk beserta dengan referring domainnya. Jumlah backlink yang masuk mencakup semuanya, sedangkan referring domain adalah jumlah domain tempat Anda memiliki tautan atau backlink. Nah, salah satu tools yang bisa Anda gunakan untuk menganalisa, memonitoring dan mengevaluasi metrik yang satu ini, Anda bisa menggunakan Ahrefs.
Page Speed
Pagespeed memiliki peranan yang penting untuk membuat sebuah situs berada di posisi terbaik dalam mesin pencari. Bahkan, Google sendiri memasukkan ke dalam faktor yang mempengaruhi peringkat dalam SERPs. Anda bisa menggunakan tools Google Page Speed Insight dari Google untuk mengukur seberapa cepat situs Anda dalam menyajikan sebuah konten di hadapan pengunjung.
Conversions
Metrik dalam SEO yang terakhir adalah konversi. Metrik ini sangat penting. Metrik yang satu ini bisa dibilang sangat penting karena menentukan keberhasilan dan kesuksesan suatu bisnis. Umumnya, seseorang yang mengoptimasi websitenya menggunakan SEO, tujuan akhirnya adalah konversi. Anda bisa menggunakan Google Analytics.
Nah itulah beberapa metrik dalam SEO yang wajib Anda ketahui. Ini baru sebagian kecil dari metrik yang digunakan untuk SEO. Anda bisa mencari referensi yang lain untuk mengetahui lebih lanjut. Namun, umumnya ini adalah metrik yang paling populer.
