Berfokus pada 3 pilar SEO memberikan peluang pada situs dan konten Anda untuk mendapat lebih banyak traffic setiap waktu. Sebenarnya, apa yang dibutuhkan untuk bersaing dalam SEO? Beberapa mengatakan link paling penting, beberapa lagi mengatakan konten, dan sebagian lagi mengatakan hal – hal teknis. Tapi seorang pakar SEO mengerti jika ada hal lain yang harus diperhatikan seperti otoritas dalam SEO, relevansi dan juga experience. 

Situs yang memperhatikan ketiga hal ini kemungkinan besar akan dihargai oleh mesin pencari dan ditempatkan di posisi yang paling tinggi dan menarik banyak otoritas dari waktu ke – waktu. Nah mari bahas mengenai ketiga hal tersebut terlebih otoritas dalam SEO. 

Otoritas : Apakah Penting?

Di dalam SEO, otoritas mengacu pada kepentingan atau bobot yang diberikan ke halaman terhadap permintaan pencarian yang diberikan. Mesin pencari seperti Google menggunakan banyak faktor untuk mengevaluasi otoritas dalam suatu halaman. Google ingin yang berada di halaman satu Google nantinya adalah situs – situs terbaik yang mampu memberikan jawaban terbaik untuk penggunanya.

Pada banyak kueri, ada ribuan bahkan jutaan halaman yang tersedia dan dapat diberi peringkat. Karena Google ingin penggunanya terpuaskan, Google begitu mempertimbangkan halaman yang memiliki otoritas penting. Meskipun harus dibarengi dengan hal yang lainnya, otoritas situs begitu penting untuk mendongkrak posisi di mesin pencari.

Memberi” otoritas halaman merupakan “masalah” mendasar yang harus search engine pecahkan. Google dulu menggunakan PageRank untuk melihat tautan dan kemudian memberikan nilai otoritas halaman suatu website. 

Authority dalam SEO

Link Begitu Berpengaruh pada Otoritas dalam Situs

Google memasukkan link pada ranking factor. Namun link yang dimaksudkan adalah link yang berkualitas. Link yang berkualitas bisa menjadi salah satu sinyal untuk Google agar melirik situs Anda. Atau, dalam kata lain, link bisa jadi bentuk “vote” dan dukungan situs yang satu ke situs yang lainnya. Jadi, semakin banyak situs Anda mendapat dukungan maka semakin baik pula situs Anda di mata Google. Google juga tidak akan segan – segan memberikan peringkat yang tinggi.

Tidak Semua Link Memiliki Power yang Sama

Semakin banyak “vote” semakin bagus betul? Ya, teori itu benar, tapi untuk masalah link atau backlink teori tersebut akan jauh lebih rumit lagi. Backlink yang mampu “mendongkrak” posisi dan menaikkan otoritas situs adalah backlink yang berkualitas dimana cara untuk mendapatkan backlink berkualitas ini tergolong susah. Itu mengapa banyak orang yang lebih memilih menggunakan layanan backlink website untuk membantu mereka. 

Situs yang mendapat backlink dari website serupa namun sudah jauh memiliki otoritas yang tinggi akan lebih baik. Maksudnya bagaimana? Kita lihat pada studi kasus. Misalkan saja Anda memiliki website yang menjual fashion. Tentu saja mendapat backlink dari Amazon jauh lebih berharga dari pada Anda mendapat backlink dari situs seperti destyfashion.blogspot.com. Satu backlink yang berkualitas jauh lebih berharga daripada backlink yang berasal dari situs yang memiliki otoritas rendah. 

Authority dalam SEO

Mendapatkan Link Untuk Otoritas dalam SEO

Sekarang Anda tahu jika mendapatkan link merupakan salah satu hal penting untuk meningkatkan peringkat sekaligus untuk meningkatkan otoritas. Untuk itu, jika Anda tidak ingin menggunakan layanan link building, Anda harus menyusun rencana atau strategi link building.

Namun, dalam menyusun rencana ini, Anda harus berhati – hati. Mengapa demikian? Hal ini karena jika Anda salah strategi (tidak menggunakan white hat SEO palah menggunakan black hat SEO) maka akan berujung pada penalti. Ini adalah skenario terburuk. Beberapa cara mendapatkan backlink yang sebaiknya Anda hindari beberapa diantaranya adalah :

  1. Aktif di forum dengan tujuan utama untuk mendapatkan backlink
  2. Menyabotase situs orang lalu meng-inject link ke konten mereka
  3. Mendistribusikan infografis dengan kualitas kurang bagus untuk tujuan backlink
  4. Spam komentar untuk backlink
  5. Menawarkan program afiliasi dengan tujuan mendapatkan backlink

Tentu saja ini beberapa hal yang harus Anda hindari dalam menghasilkan link. Anda bisa membuat konten yang terbaik untuk mendapatkan backlink secara natural. Konten terbaik dan berkualitas memang susah untuk pembuatannya. Tapi tenang saja, kini banyak layanan pembuatan artikel SEO berkualitas yang siap membantu Anda.

Authority dalam SEO

Apa Kabar dengan Relevansi Link dalam SEO?

Anda harus relevan dengan topik tertentu. Misalkan saja Anda berjualan fashion seperti contoh di atas. Tentu saja jika Anda mendapat backlink dari situs tentang mobil, berapa berkualitaspun link tersebut tidak akan membantu. Mungkin membantu, hanya saja “powernya” tidak sebesar seharusnya. Jadi, singkatnya halaman yang menautkan dan halaman yang ditautkan mempengaruhi seberapa besar pengaruh atau power sebuah backlink. Tapi hal apa saja yang Google pertimbangkan untuk mempertimbangkan relevansi?

Anchor Text

Anchor text adalah sesuatu yang Google pertimbangkan. Anchor text berguna untuk membantu Google memahami konten di halaman yang menerima tautan. Misalkan saja text anchornya adalah “baju wanita” dan halaman tentang topik tersebut, anchor text, dan link bertindak sebagai “pengonformasi” untuk Google memahami bahwa halaman tersebut tentang baju wanita.

 

Namun hati – hati dalam penggunaan anchor text secara masif. Ya, jika Anda menggunakan anchor text secara masif dan anchor text tersebut relatif sama bisa membuat situs Anda “dicurigai” oleh Google sebagai salah satu tindakan untuk memanipulasi Google.

Internal Link

Otoritas dalam SEO juga ada hubungannya dengan internal link. Sudah banyak bukti yang menyatakan bahwa Google mengevaluasi relevansi menggunakan indikator internal link. Internal link yang terstruktur dengan benar, menghubungkan topik – topik terkait. Ini sama saja seperti sedang menunjukkan kepada Google bahwa konten – konten yang di dalamnya memiliki hubungan antar satu dengan yang lainnya.

Konten Itu Sendiri

Tentu saja salah satu indikator relevansi yang paling penting adalah konten itu sendiri. Sebagian praktisi SEO sudah menyadari jika relevansi konten dengan kueri jauh lebih penting dari pada kata kunci. Google mungkin saja menentukan relevansi melalui keyword, “kedalaman” membahas suatu topik, dan juga struktur pada konten artikel SEO Friendly (H1. H2, dst).

Bagaimana Dengan Experience?

Authority dalam SEO

Google mulai berfokus untuk menentukan peringkat dengan menilai otoritas dalam SEO, lalu relevansi dan yang terakhir adalah user experience. Beberapa pakar SEO bahkan mengatakan jika SEO sudah bukan lagi search engine optimization tetapi search experience optimization.

Good user experience” mencakup beberapa hal seperti :

  1. Halaman yang user kunjungi harus memuat jawaban atas pertanyaan yang user tuliskan di Google
  2. Konten pada landing page harus relevan dengan search query user
  3. Selain konten, link yang tertaut juga harus relevan dengan topik terkait sehingga referensi user sangat banyak
  4. Loading website harus cepat agar user tidak perlu menunggu lama ketika ingin mengakses situs Anda.

Banyak orang juga yang mengatakan bahwa konten yang berkualitas juga termasuk ke dalam salah satu cara untuk meningkatkan user experience yang baik.

Kesimpulan

Search engine ingin memuaskan keinginan user sehingga user kembali ke Google lagi ketika mereka ada sesuatu yang dibutuhkan atau ditanyakan. Cara Google untuk membuat user kembali lagi adalah dengan memberikan jawaban – jawaban terbaik atas pertanyaan yang mereka ajukan. Salah satu cara untuk “menyaring” jawaban tersebut adalah dengan melihat otoritas dalam SEO, relevansi dan user experience. Banyak orang percaya bahwa “3 hal penting” ini harus diperhatikan.