Memiliki posisi terbaik di search engine tentu menjadi salah satu “incaran” para digital marketer. Memang, untuk jangka pendek, Anda bisa memanfaatkan Google Ads. Namun, untuk jangka panjang umumnya menggunakan SEO (Search Engine Optimization). SEO Off Page atau backlink memiliki peranan yang penting dalam membuat website memiliki posisi yang tertinggi. Salah satu metode yang bisa dilakukan adalah dengan PBN Backlink. Apa itu PBN? Bagaimana cara untuk membuatnya? Pada artikel ini mari kita bahas semuanya!

Apa Itu PBN Backlink?

PBN atau Private Blog Network sendiri dapat diartikan sebagai jaringan blog yang mendorong backlink ke situs utama. Definisi backlink sendiri merupakan link yang ditanamkan ke website website yang memiliki authority yang jauh lebih tinggi yang menuju ke situs yang sedang dioptimasi agar website bisa menduduki peringkat di SERPs. 

Untuk kalangan pemula, umumnya sangat tidak disarankan untuk menggunakan teknik SEO yang satu ini. Sebab, selain ada Black Hat SEO dan White Hat SEO, ada juga Grey Hat SEO. Nah PBN sendiri termasuk ke dalam “golongan” Grey Hat SEO. Secara singkat, Grey Hat SEO adalah gabungan antara black hat dan juga white hat. Tanpa penanganan Pakar SEO Terpercaya Indonesia, PBN mudah terdeteksi oleh Google. Jelas ini bukan sesuatu yang baik untuk situs Anda. Bahkan, bisa membuat website berada di posisi terburuk. Jelas Anda tidak mau bukan?

Bagaimana PBN Bekerja?

PBN Backlink

Memahami bagaimana PBN bekerja dimulai dari pemahaman bagaimana pentingnya sebuah backlink dan otoritas untuk sebuah situs. Anda pasti paham jika backlink yang mempengaruhi posisi sebuah situs di mesin pencari adalah backlink yang berkualitas saja. Jika diibaratkan, meskipun Anda memiliki 1000 backlink dari situs yang kurang berkualitas, tidak akan bisa menandingi pengaruh satu backlink dari situs yang berkualitas. 

Nah dengan menggunakan PBN, Anda sangat mungkin sekali untuk menggunakan domain yang sudah berumur. Domain yang sudah berumur tentu memiliki otoritas yang sudah bagus. Google juga umumnya akan jadi jauh lebih percaya kepada situs dengan domain yang sudah memiliki umur. 

Setelah jaringan terbentuk lalu yang dilakukan selanjutnya adalah melakukan posting konten pada situs tersebut lalu tidak luput pula untuk menyisipkan link yang mengarah ke situs utama. Nah jika situs utama sudah mendapat backlink dari PBN yang notabene memiliki otoritas yang tinggi tentu bukan hal yang mengherankan lagi jika posisinya di mesin pencari akan melonjak. 

Alasan Kebanyakan Orang Menggunakan PBN Backlink

Susahnya Link Building

Sudah bukan rahasia umum lagi jika backlink merupakan sesuatu yang sedikit merepotkan. Anda harus konsisten dan teratur. Selain itu, tidak peduli seberapa keras Anda bekerja untuk membangun link building, Anda juga harus mengandalkan situs yang lainnya yang mana itu artinya Anda tidak bisa “bebas” melakukan apapun. Tidak ada jaminan pula jika link building itu berhasil. Banyak orang menghabiskan waktu berhari hari bahkan berbulan – bulan untuk membangun link building ini.

PBN Backlink

Anchor Text Bisa Dimanipulasi

Alasan selanjutnya orang menggunakan PBN adalan anchor text yang bisa dimanipulasi. Tapi lagi – lagi kami ingatkan jika sebaiknya teknik ini dilakukan oleh orang yang benar – benar sudah memiliki pengalaman di bidangnya. Kembali lagi membahas mengenai anchor text, anchor text digunakan sebagai salah satu cara Google untuk mengetahui isi dari sebuah laman. 

Itu sebabnya banyak praktisi SEO yang menginginkan backlink yang “keyword rich – anchor text”. Sebab mereka pikir hal ini akan mempermudah Google untuk membuat ranking. Umumnya, hal ini sulit untuk dilakukan pada situs biasa, namun di PBN sangat mungkin untuk dilakukan.

Resiko Menggunakan Private Blog Network

PBN Link Bisa Jadi Pemicu Penalti

Google ingin hasil yang terbaik untuk usernya, untuk itulah algoritma diciptakan. Google tidak segan – segan untuk memberikan hukuman kepada website – website yang terbukti melakukan manipulasi link ke moneysite dengan sengaja. Lalu apa yang terjadi? Yang terjadi adalah Anda bisa mendapatkan penalti (manual) dari Google atau bisa juga PBN link yang tidak lagi dianggap oleh Google.

Manual penalti dikeluarkan oleh pihak Google yang direview oleh tim Gooogle sendiri. Jika Anda mendapat penalti, umumnya terdapat pemberitahuan di Google Search Console yang intinya berbunyi “tautan tidak wajar ke situs Anda”. Hasilnya, situs atau halaman Anda akan “diturunkan” dari posisi SEPRs atau bahkan deindeks sepenuhnya. Satu satunya cara untuk memperbaiki hal ini adalah memperbaiki profile backlink situs Anda, mengajukan permintaan pertimbangan ulang, dan berharap agar Google berbaik hati untuk memberikan kesempatan ke dua. 

PBN Backlink

PBN Link Bisa Terabaikan

Seperti yang telah dikatakan di atas, jika Google ingen usernya merasakan user experience yang baik, Google juga terkadang akan mengabaikan link yang dicurigai tidak natural. Jika Google mengindikasi hal tersebut sebagai spam atau bahkan ketahuan jika itu PBN maka Google akan mengabaikan sepenuhnya. Itu berarti, usaha Anda akan sia – sia. 

ini mungkin akan terdengar sangat menyedihkan, jika dilihat dari waktu dan biaya yang Anda keluarkan untuk membangun sebuah website PBN (fyi, harga website PBN bisa berjuta – juta). Jika Google tidak menganggap link tersebut, semua biaya, waktu, tenaga yang dikeluarkan untuk membangun PBN akan terbuang sia sia.

Karakteristik Website PBN 

Memanfaatkan Domain Expired

Sebenarnya tak hanya mengandalkan domain expired juga, PBN juga bisa dibuat dari Aged Domain atau Dropped Domain. Ketiga jenis domain ini memiliki perbedaan. Ya, perbedaan Domain Expired, Domain Dropped, dan Aged Domain memang sangat tipis. Ke tiga jenis domain ini digunakan karena mampu mendorong cukup kuat ke website utama. Untuk mendapatkan ke tiga jenis ini bisa berasal dari sumber yang beragam, bisa dari jasa buy back domain atau Anda mencari sendiri di pelelangan.

PBN Backlink

Menggunakan Register Hosting dan Domain yang Tidak Sama

Pelacakan secara manual bisa saja dilakukan oleh Google. Nah agar PBN Anda lolos dari “pengecekan” Google, maka ada baiknya untuk meletakkan pada domain dan hosting yang berbeda. Dengan demikian, Private Blog Network akan menyerupai situs pribadi yang benar benar dikelola oleh orang yang berbeda dengan milik Anda.

Memiliki Jaringan Banyak yang Tidak Terhubung

Agar membentuk sebuah jaringan, PBN tidak cukup hanya satu saja. Oleh karena itu, perlu dibangun PBN lebih dari satu. Semakin banyak PBN yang Anda bangun maka semakin banyak juga peluang yang mungkin terjadi untuk mendongkrak popularitas di Google. Namun yang menjadi poin penting dan krusial adalah antara satu PBN dengan PBN Backlink yang lainnya tidak dihubungkan untuk menyamarkan keberadaan backlink.

Nah itulah penjelasan singkat mengenai PBN Backlink. Anda mungkin saja tetap memanfaatkan backlink jenis ini meskipun Anda tidak memiliki PBN yakni dengan memanfaatkan Jasa Backlink PBN. Namun saran kami, selalu crosscheck dulu sebelum memilih menggunakannya.