Return on AdWords Spend (ROAS) merupakan istilah tentang laba dari pengeluaran iklan.Istilah ini cukup familiar bagi praktisi Google AdWords (Ads) terutama dalam pengoptimalan iklan. Jadi, apa sebenarnya yang disebut dengan ROAS atau return on AdWords Spend itu? Artikel di bawah ini akan menulisnya dengan singkat dan jelas. 

Saat ini telah tersedia metrik Google Analytics yang disebut dengan Return on Ad Spend (ROAS) yang bisa digunakan sebagai salah satu strategi penawaran di Google Adwords. Salah satu metric marketing yang bisa mengukur tingkat efektivitas digital campaign. Para pebisnis juga akan mengetahui sejauh mana biaya yang dikeluarkan apakah sebanding dengan feedbacknya. 

Apa itu Return On Ad Spend Google Ads

Nah, jika masih asing dengan istilah ROAS dalam Google Ads, artikel ini akan mengulasnya. Melansir dari artikel Megaliytic.com, ROAS merupakah salah satu upaya untuk mengetahui sejauh mana efektivitas digital campaign yang sedang dijalankan. Performa iklan yang telah terpasang dna seberapa besar pengaruhnya terhadap perusahaan. 

Penjelasan simplenya, ibarat jika anda investasi emas, tentu saja anda akan berharap bahwa emas tersebut memiliki nilai jual biasanya melonjak, tujuannya anda mendapatkan hasil yang setimpal dari usaha yang dilakukan. Begitulah cara kerja ROAS. Suatu perusahaan perlu melakukan evaluasi untuk melihat hasil pengukuran efektivitas kinerja dengan hasil atau feedback di Google AdWords.

Anda bisa mengukur ROAS melalui akun anda dengan berbagai level pada akun Google Ads milik anda. Menggunakan upaya ini, anda bisa lebih paham strategi yang ampuh dna yang perusahaan butuhkan.  Jadi, sudah tahu apa saja cara menghitung ROAS?  

Seperti dalam layanan Google Ads Surabaya dan daerah lainnya. ROAS tetap menjadi salah satu hal yang urgen terutama dalam evaluasi perusahaan terkait marketing dan optimasi pemasangan iklan.  Hal ini membantu tim marketing dan advertising suatu perusahaan agar menemukan arah yang jelas dalam digital marketing dan pemasangan iklan.

ROAS Google Ads

Kapan Menggunakan ROAS?

Senyatanya, ROAS cukup membantu terhadap pemilihan lokasi atau location targeting Google Ads. ROAS merupakan matrik yang tepat untuk digunakan ketika anda sudah memutuskan untuk melakukan investasi anggaran biaya iklan. Rumus untuk menghitung ROAS yaitu ROAS= Revenue from Ads/Cost of Ads. 

Semisal, anda mengalokasikan biaya untuk iklan per bulan $2.000. Pelanggan yang mengklik membeli sekitar $8.000 per bulan di store milik anda. Maka ROAS untuk iklan anda $8.000/$2.000= $4,00. Itulah biaya hasil perhitungan dari rumus untuk mengetahui ROAS.

Pembahasan di atas cukup simple dan mudah dipahami, bukan? Selain dari cara perhitungan tersebut, hal penting lain yang perlu diperhatikan adalah beberapa faktor yang harus masuk ke dalam perhitungan ROAS. Di antaranya seperti biaya partner, komisi affiliate, biaya untuk click dan impression, serta gaji anggota advertising juga termasuk biaya pengeluaran.

ROAS merupakan suatu hal yang penting di dalam suatu perusahaan. Karena, anda bisa mengetahui sejauh mana strategi marketing dan advertising berdampak bagi perusahaan anda. Hal ini tentu bisa dengan membandingkan hasil sebelum memasang iklan dengan setelah memasang iklan di Google Ads.

Demikian ulasan artikel tentang return on AdWord Spend (ROAS) yang perlu anda ketahui. Meskipun tidak serta merta berpengaruh pada posisi iklan di SERPs, namun jangan abaikan hal ini. Cara penghitungan hingga faktor-faktor penting yang harus dihitung menjadi salah satu strategi marketing dan evaluasi perusahaan agar terus berprofit. Selain itu, Anda juga harus tahu bagaimana cara untuk membuat iklan mendapatkan posisi tertinggi di Serps.