Backlink tidak bisa disamaratakan kedudukannya. Ada yang memiliki “kekuatan” dan ada yang hanya memiliki kekuatan yang lemah. Strategi untuk melakukan backlink juga ada banyak sekali. Beberapa orang bahkan lebih memilih untuk menggunakan layanan backlink. Namun, salah satu strategi yang bisa Anda gunakan untuk melakukan backlink adalah tier link building. Nah, tier link building dalam SEO.
Apa itu Tier Link Building?
Secara sederhana, tier link building adalah “creating backlink for your backlink”. Tujuan utama strategi backlink yang satu ini adalah meningkatkan jumlah “link juice” yang diteruskan dari profil sebuah backlink ke website utama Anda sehingga website utama terdongkrak posisinya.
Cara kerja dari strategi link building jenis ini adalah ketika Anda memiliki backlink tier satu yang mengarah ke situs utama Anda, maka backlink tier 1 di backlink ke tier 2. Begitu juga sebaliknya. Yakni, backlink tier 2 di backlink lagi ke tier 3. Untuk lebih mengetahui mengenai tier link building, lihat schema di bawah ini :
Keuntungan Menggunakan Tier Link Building dalam SEO
Pada mulanya, membangun tier backlink terdengar begitu “konyol”. Mungkin juga Anda akan mempertanyakan mengapa tidak semua backlink mengarah ke situs Anda? Mengapa memperumitnya dengan membuat backlink tier 2 dan 3? Nah, agar lebih yakin dan tidak mempertanyaan pertanyaan seperti itu lagi, ketahui manfaat yang bisa Anda rasakan ketika menggunakan strategi yang satu ini.
Mendapatkan Link Juice
Backlink yang berkualitas tentu saja memiliki harga yang mahal dan tak jarang juga memakan waktu yang lama. Contohnya saja jika Anda ingin melakukan guest post pada situs yang sudah populer, Anda harus mengeluarkan sejumlah uang. Ini belum lagi termasuk waktu yang Anda keluarkan untuk membuat postingan lalu mengeditnya. Jadi, ya memang benar Anda harus melakukan effort yang lebih untuk mendapatkan backlink yang berkualitas.
Salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan membangun backlink berkualitas biasa saja ke backlink asli Anda. Backlink berkualitas biasa saja atau tier 2 dan 3 dalam membuatnya tidak perlu waktu yang lama. Lalu, umumnya gratis namun mampu memiliki dampak untuk “original backlink” Anda.
Resiko Jauh Lebih Rendah
Sebenarnya, sangat nyaman memiliki berbagai backlinlink di beberapa tier. Contohnya saja backlink tier 2 dan tier 3 ada yang tidak benar atau rusak. Yang harus Anda lakukan adalah naik satu tingkat dan menghapus tautan balik yang mengarah ke situs web Anda. Dengan demikian akan jauh lebih mudah untuk tracking backlink – backlink serta mengambil tindakan jika ada yang tidak berjalan seperti biasanya.
Meminimalisirkan Error
Pengaruh tier dua dan tier tiga tentu tidak sebesar pengaruh backlink tier pertama yang langsung menuju ke website Anda karena tier dua dan tier tiga tidak ada hubungan langsung dengan situs Anda. Jadi, jika tier dua dan tier tiga melanggar peraturan Google maka ini tidak akan berdampak apapun pada website Anda.
Dengan demikian, Anda bisa jauh lebih melakukan explore pada backlink tier dua dan tier tiga. Anda bisa menggunakan berbagai tools, cara, strategi, dan yang lainnya sesuka hati Anda. Gunakan trial and error untuk melihat metode mana yang berhasil dan mana yang tidak, dan hapus backlink yang mulai mengancam situs web Anda dengan mudah.
Hidden Self-Promotion
Pada beberapa forum online, melakukan self promotion adalah sesuatu yang kurang disukai. Bahkan jika Anda melakukan guest post berbayar, Anda seringkali memiliki batasan berapa kali Anda dapat menautkan kembali ke situs web Anda sendiri.Jadi, daripada menautkan ke situs web Anda sendiri, mengapa tidak menautkan ke salah satu halaman tier 1 Anda?
Backlink Profil Terpercaya
Bagi Anda yang membuat backlink secara “artificial” tantangan yang harus Anda hadapi adalah bagaimana cara membuatnya terlihat alami. Ini berarti harus ada campuran yang sehat dari tautan dofollow dan nofollow, tautan berkualitas tinggi dan berkualitas biasa saja, dan tautan dari berbagai situs web, termasuk blog, forum, jejaring sosial, dan banyak lainnya. Dengan demikian, Google akan menganggap bahwa backlink profil Anda adalah backlink yang terpercaya.
Setelah mengetahui apa saja keuntungan yang mungkin Anda dapatkan ketika menggunakan strategi yang satu ini, mari ketahui juga kekurangan menggunakan strategi yang satu ini sebagai bahan pertimbangan apakah nantinya Anda akan menggunakan teknik ini atau tidak.
Kekurangan Menggunakan Tier Link Building dalam SEO
Tier Backlink bukanlah strategi yang termasuk ke dalam White Hat SEO, namun bukan juga Black Hat SEO. Posisinya berada di tengah – tengah alias Grey Hat SEO layaknya PBN Backlink. Nah, karena termasuk ke Grey Hat SEO, di bawah ini ada beberapa kekurangan menggunakan strategi yang satu ini.
Kemungkinan Adanya Biaya
Mungkin perlu waktu dan sedikit uang untuk menerapkan backlink tier di situs web Anda. Namun, pengaruh backlink tingkat kedua dan ketiga pada peringkat Anda sangat kecil. Jadi risiko terbesar di sini adalah Anda tidak menginvestasikan sumber daya Anda dengan bijak. Ada banyak teknik SEO yang lainnya yang bisa Anda coba dari pada menghabiskan waktu untuk membangun backlink tier Anda sendiri karena tidak butuh hanya satu backlink saja.
Resiko Penalty Google
Anda memang bebas untuk melakukan explore pada tier dua dan tier tiga. Namun jika Anda kebablasan, Anda bisa saja melanggar peraturan Google yang beresiko terkena penalti. Mungkin jika Google masih berbaik hati, backlink Anda hanya akan tidak dianggap lagi. Namun, skenario terburuk bisa saja backlinknya akan deindex.
Bagaimana Cara Membangun Tier 1, Tier 2, dan Tier 3 dalam Tier Backlink dalam SEO
Cara Membangun Tier 1
Tier 1 adalah backlink yang langsung mengarah ke website Anda. Untuk itu, sebisa mungkin Anda membuat yang paling berkualitas. Cara termudah adalah dengan melakukan guest post pada situs yang sudah populer dan terpercaya. Anda juga bisa memanfaatkan PBN (Private Blog Network) untuk mendapatkan link berkualitas. Namun, pahami dulu kelebihan dan kekurangan menggunakan PBN.
Cara Membangun Tier 2
Tier yang ke 2 karena tidak memiliki hubungan langsung dengan situs Anda, Anda bisa lebih “santai” dalam membangunnya. Artikel directories, profil link, social bookmark, web 2.0 adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membangun backlink tier 2. Disarankan untuk membuat beberapa backlink tier 2 untuk satu backlink tier satu. Tentu saja dengan memperhatikan banyak keberagaman seperti sumber, anchor text dan yang lainnya.
Cara Membangun Tier 3
Untuk membangun tier ke 3, Anda bisa membangunnya dengan bantuan tools seperti GSA atau RankerX untuk membangun backlink dalam skala besar. Aturan yang benar – benar harus Anda patuhi untuk membangun tier ke 3 adalah tautan harus mengarah hanya ke tier pertama karena umumnya backlink yang dihasilkan dari tier ke tiga ada backlink yang kurang powerfull atau bahkan cenderung biasa saja.
Nah itulah serba serbi mengenai tier link building dalam SEO, sebuah strategi link building yang bisa Anda gunakan. Namun jika Anda tidak ingin repot, silakan manfaatkan Jasa SEO atau Jasa Backlink saja.