Dalam menjalankan sebuah campaign iklan, seorang marketer atau Penyedia Jasa Iklan Google Ads perlu mengetahui bagaimana produknya dapat diterima oleh pelanggan. Salah satu cara yang bisa dilakukan ialah dengan AB testing Google Ads. AB testing memiliki peran yang cukup penting dalam mengoptimalkan iklan di Google Ads. Berikut simak penjelasannya tentang AB testing pada Google Ads.
Apa Itu AB Testing?
AB testing adalah metode untuk mengetahui strategi promosi dan pemasaran agar bisnis online mendapatkan performa penjualan yang lebih baik. Pengujian ini sangat membantu untuk membandingkan beberapa versi performa iklan sehingga dapat mengetahui mana yang bekerja lebih baik.
Eksperimen ini dilakukan dengan menguji beberapa hal yang berbeda agar bisa menentukan strategi yang lebih disukai pelanggan. Ada banyak hal yang bisa dibandingkan dalam AB testing guna mendapatkan hasil akurat ketika melakukan sebuah eksperimen.
Sebagai contoh, Anda ingin membuat landing page untuk website perusahaan dengan dua versi visual yang berbeda. Kemudian, bandingkan landing page mana yang lebih banyak mendorong orang untuk berlangganan dengan situs Anda.
Setelah mengetahui hasil AB testing, data tersebut bisa menjadi landasan dan membuat landing page yang sesuai. Hal ini tentunya bisa membangun brand awareness perusahaan dan meningkatkan penjualan secara signifikan.
Mengapa AB Testing pada Google Ads sangat Penting?
Peran AB testing pada Google Ads tentu sangat penting agar bisa menetapkan strategi pemasaran yang efektif dan memberikan hasil maksimal. Hal ini tentu sangat membantu dalam menghadapi tantangan bisnis di era digital.
Pengujian AB Google Ads memungkinkan Anda dapat mengupayakan pemasaran secara optimal dan membantu keputusan berdasarkan data. Dengan menguji beberapa versi konten secara sistematis, ini akan memudahkan Anda dalam mengidentifikasi elemen yang paling sesuai dengan target audiens Anda.
Strategi AB testing Google Ads memungkinkan Anda bereksperimen dengan desain halaman arah, teks iklan, dan opsi penargetan iklan. Hal ini memungkinkan Anda menemukan kombinasi unggulan sehingga meningkatkan konversi, jumlah klik, hingga pendapatan terhadap penjualan.
Langkah Penerapan AB Testing untuk Google Ads
Dalam membuat teks iklan, sangat penting untuk menarik perhatian target audiens untuk mendorong klik dan konversi. Beberapa langkah penerapan AB testing untuk Google Ads bisa Anda lakukan dengan cara seperti berikut:
Pengujian Judul
Langkah pertama, lakukan pengujian judul dengan membandingkan diksi pada suatu kalimat agar lebih menarik perhatian.
Variasikan Frasa
Untuk melakukan perbandingan, maka diperlukan juga variasi frasa pada kalimat Call to Action yang berbeda. Cara ini bisa melihat penggunaan kata mana yang mendorong lebih banyak klik.
Eksperimen Deskripsi Iklan
Langkah selanjutnya, berkesperimenlah dengan membuat deskripsi iklan dengan versi yang berbeda. Misalnya, membuat deskripsi kalimat lebih panjang dengan informasi yang lengkap atau membuat deskripsi pendek yang berfokus pada nilai jual.
Gunakan Kata Kunci
Penyisipan kata kunci dalam teks iklan wajib dilakukan agar optimasi iklan Anda bisa sampai ke target audiens yang tepat. Uji penggunaan fitur ini bisa membantu pengalaman iklan Anda dapat dipersonalisasi sehingga menjadi lebih relevan dengan audiens Anda.
Pertimbangkan Tata Letak dan Desain
Visual iklan menjadi salah satu elemen yang sangat penting untuk menarik audiens agar tertarik klik dan meningkatkan konversi. Pada tahap ini Anda bisa membertimbangkan beberapa variasi tata letak beserta desainnya dan membandingkan kedua visual yang lebih menarik untuk ditayangkan.
Sisipkan Testimoni
Testimoni sangat berpengaruh terhadap nilai konversi pada suatu campaign iklan. Maka dari itu, untuk menentukan AB testing Google Ads terhadap suatu iklan, Anda bisa menyisipkan testimoni agar produk Anda memiliki kredibilitas dan terpercaya.
Bandingkan Laman Layanan dan Landas Khusus
Secara umum, laman landas khusus merupakan praktik terbaik untuk optimasi iklan di Google Ads. Namun untuk pengujian AB testing ini, Anda bisa membandingkan bagaimana audiens merespon antara laman layanan maupun halaman landas khusus.
Baca Juga : Apa Itu MCC Google Ads?
Cara Menyiapkan Pengujian AB untuk Iklan Google Ads
Dalam menyiapkan pengujian, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan pada uji AB iklan Google Ads. Pastikan Anda telah mengatur terlebih dahulu seperti apa karakteristik dan minat audiens Anda. Selanjutnya, lakukan penerapan AB testing seperti poin-poin di atas dengan menargetkan audiens yang lebih spesifik. Buatlah beberapa variasi campaign yang berbeda dari elemen tersebut. Langkah selanjutnya, siapkan eksperimen secara langsung di Google Ads. Jika memungkinkan, Anda juga bisa menggunakan alat pihak ketiga tergantung dengan kebutuhan pengujian Anda.
Tentukan grup kontrol yang akan menerima versi asli dan grup eksperimen yang menerima variasi campaign. Pastikan distribusi iklan Anda teracak agar mendapatkan hasil pengujian yang tidak memihak.
Dari pengujian ini, tetapkan tujuan yang jelas dengan membandingkan hasil mana yang bisa meningkatkan jumlah klik tayang, konversi, hingga pendapatan. Lakukan pemantauan secara berkala terhadap kinerja iklan Anda dan mengumpulkan data selama periode pengujian.Demikian penjelasan terkait apa itu AB testing Google Ads yang bisa Anda praktikkan saat membuat campaign iklan. Dengan penerapan ini, Anda bisa memutuskan mana iklan yang efektif untuk meningkatkan penjualan.
